Minggu, 24 Oktober 2010

Teori Sintalitas Kelompok

Teori Sintalitas Kelompok merupakan perwujudan dari proses komunikasi dari suatu kelompok. Teori ini dikembangkan oleh Cattell pada tahun 1948. Cattell berpendapat bahwa untuk dapat membuat perkiraan-perkiraan ilmiah yang tepat, segala sesuatu harus dapat diuraikan, diukur, dan diklasifikasikan dengan tepat dan cermat. Dalam teori sintalitas ini, Cattell menjelaskan bahwa dalam suatu kelompok haruslah memiliki kepribadian yang dapat dipelajari. Dengan alasan ini, Cattell dengan teorinya dikatakan sebagai pengembang Psikologi yang dinamakan Psikologi Kepribadian Kelompok.

Dimensi Kelompok

a.sifat sifat sintalitas : pengaruh adanya kelompok sebagai keseluruhan terhadap kelompok lain dan lingkungannya
b.sifat sifat struktur kelompok : hubungan antara anggota kelompok,perilaku kelompok,pola organisasi kelompok
c.sifat sifat populasi : sifat rata rata anggota kelompok
Dinamika Sintalitas

-eksistensi kelompok tergantung pada kebutuhan individu anggotanya
-kelompok kelompok biasanya saling overlapping

Asumsi Dasar dan Uraian Teori

Asumsi dasar dari teori ini merupakan asal kata dari sintalitas (syntality) yang digunakan oleh Cattell untuk menunjukkan “kepribadian kelompok” yang mencankup kebersamaan, dinamika, temperamen, dan kemampuan kelompok. Dasar-dasar pendapat yang dikemukakan oleh Cattell dipengaruhi oleh pandangan McDougall (1920) tentang kelompok yaitu:

- Perilaku dan struktur yang khas dari suatu kelompok akan tetap ada walaupun anggota-anggotanya berganti. - Pengalaman-pengalaman kelompok direkam dalam ingatan.
- Kelompok menunjukkan adanya dorongan-dorongan.
- Kelompok mampu berespons secara keseluruhan terhadap suatu rangsang yang tertuju pada salah satu bagiannya.
- Kelompok menunjukkan emosi yang bervariasi.
- Kelompok menunjukkan adanya pertimbangan-pertimbangan kolektif (bersama).

Cattell mengemukakan setidaknya membutuhkan tiga panel dalam suatu kelompok, yang terdiri atas : sifat-sifat sintalitas yaitu pengaruh dari adanya kelompok sebagai keseluruhan, baik terhadap kelompok lain maupun terhadap lingkungan; sifat-sifat struktur kelompok yaitu hubungan yang tercipta antara anggota kelompok, perilaku-perilaku di dalam kelompok, dan pola organisasi kelompok; dan sifat-sifat populasi yaitu sifat rata-rata dari anggota-anggota kelompok. Hubungan dari ketiga panel ini adalah saling ketergantungan. Selain dari tiga panel yang telah diuraikan tersebut,Cattell juga menyatakan adanya dua aspek penting pada kelompok, yaitu : eksistensi kelompok tergantung pada kebutuhan individu anggotanya dan kelompok-kelompok biasanya saling tumpang tindih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar